JAKARTA – Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, secara tegas menyatakan bahwa Setan Merah saat ini tetap menjadi klub besar walau belum menjadi tim besar di atas lapangan.
Pernyataan ini disampaikan menjelang laga Manchester United melawan Nottingham Forest pada Minggu (8/12/2024) pukul 00.30 WIB.
Ruben Amorim, yang baru memimpin Man United dalam tiga pertandingan Premier League, mencatat dua kemenangan melawan Bodo/Glimt dan Everton sebelum kalah 0-2 dari Arsenal. Kekalahan ini membuat United belum bisa beranjak dari papan tengah klasemen.
Amorim menekankan pentingnya pembenahan di berbagai aspek untuk membawa United kembali bersaing di level tertinggi.
“Itu sangat jelas. Kami adalah klub besar, tapi kami bukan tim besar. Kami tahu itu, jadi tidak masalah untuk mengakuinya,” ujar pelatih asal Portugal tersebut di Sky Sports.
Ia juga menggarisbawahi bahwa sejarah panjang Setan Merah tidak bisa menjadi tolok ukur performa saat ini.
“Pemain kami harus paham bahwa ini adalah posisi yang sulit. Kami bukan tim terbaik di liga, tetapi sejarah kami adalah yang terbaik di liga. Kami memiliki masalah, tetapi harus fokus pada detail kecil,” tambahnya.
Salah satu prioritas Amorim adalah meningkatkan kebugaran pemain dan intensitas permainan tanpa bola.
Saat ini, United berada di enam tim terbawah dalam hal rata-rata jarak yang ditempuh pemain di Premier League.
“Mustahil memenangkan Premier League tanpa tim yang tidak berlari,” tegasnya.
“Anda bisa memiliki susunan pemain terbaik di dunia, tetapi tanpa berlari, mereka tidak akan menang. Kami harus berlari seperti anjing gila, jika tidak, kami tidak akan menang,” lanjut Amorim.
Ia menambahkan bahwa kebiasaan ini harus dimulai dari latihan, agar para pemain mampu menerapkannya di pertandingan.
Amorim telah melakukan sembilan perubahan dalam tiga pertandingan Premier League pertamanya.
Namun, ia mengaku mulai menemukan formasi ideal.
“Kami mulai memahami para pemain dan semakin dekat ke arah itu,” tutupnya. (*)