banner 728x250

Ribuan Siswa SD Nobar Film 1CM, Kepala BNNK Langkat : Anak Adalah Aset Bangsa

banner 468x60

Stabat – Sekira ribuan siswa SD tertegun terperangah. Mereka terhipnotis saat nonton bareng (Nobar) film 1CM ‘racikan’ Sutradara Dedi Arliansyah Siregar, di Aula AKPER Pemda Langkat, Rabu (14/6/2023) pagi. Film berdurasi 90-an menit itu, sukses menghibur dan mengedukasi pelajar yang hadir di sana.

Film sarat muatan edukasi itu, juga menarik perhatian Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Langkat AKBP S Bangko SH MBA. Bersama stafnya, ia menyempatkan diri untuk nobar dengan para pelajar yang memadati tempat tersebut.

“Pada prinsipnya, dalam pemutaran film 1CM ini, kita menyambutnya dengan baik. Karena, film ini dapat memotifasi anak – anak kita, agar tidak terfokus menggunakan HP. Kalau ada kegiatan seperti di film tersebut, mereka dapat melakukan kegiatan – kegiatan yang positif,” tutur AKBP S Banko.

Mantan Kepala BNNK Tanjung Balai itu menambahkan, film tersebut memberikan edukasi tentang kearifan lokal di tengah masyarakat. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pembuatan film itu.

“Kalau bisa, kedepannya diangkat film tentang narkoba. Karena, masalah narkoba juga sudah cukup berbahaya. Dimana, anak – anak kita atau generasi muda ini adalah aset bangsa yang harus kita selamatkan. Jangan sampai mereka menjadi generasi yang kehilangan arah (lost generation),” tegas S Bangko.

Diinformasikan, inspirasi film tersebut berasal dari gagasan Kepala BNNP Sumut Brigjen Pol Drs Toga Habinsaran Panjaitan. Dimana, Brigjen Pol Toga sangat prihatin dengan kondisi anak – anak yang saat ini terpengaruh dengan gadget.

Untuk mengalihkan perilaku anak dalam ketergantungannya mengguanakan gadget, ia pun membuat kompetisi berupa permainan dari kearifan lokal. Permainan tradisional ‘perang – perangan’ yang digelarnya, terdiri dari dua kelompok anak – anak.

Dua kubu bocah itu berjibaku mempertahankan wilayahnya masing – masing dari serangan musuh. Bak tentara berjiwa militan, mereka tak kenal letih mempertahankan daerah tumpah darahnya.

Singkatnya, Brigjen Pol Toga berhasil memupuk rasa solidaritas dan nasionalisme dalam sanubari anak – anak tersebut. Mereka pun sadar, kearifan lokal lebih pantas dilesatrikan daripada selalu menggengam gadget yang nyaris membuat mereka menjadi lost generation. (Ahmad)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Slot Luar Negeri
Scatter Hitam Slot Scatter Hitam Mahjong