Wampu – Suh alias Il (25) diciduk tim Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Langkat, Kamis (20/7/2023) sekira jam 11.30 WIB dari kandang lembu tetangganya. Selain Suh, petugas juga berhasil mengamankan barang bukti narkotika jenis sabu seberat 8,12 gram dan uang tunai Rp300.000.
Hal itu sepert yang disampaikan Kepala BNNK Langkat AKBP S Bangko SH MBA via pesan WhatsApnya. “Tersangka Suh ditangkap Tim Berantas BNNK Langkat di kandang lembu milik Bu As, ibu kandung Dal (DPO),” tutur AKBP S Bangko, Jum’at (21/7/2023) pagi.
Penangkapan warga Lingkungan I, Kelurahan Bingai, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat itu, berawal dari adanya informasi masyarakat terkait peredaran gelap narkotika. Dimana, di sebuah kebun rumbia dekat kandang lembu tersebut sering terjadi transaksi sabu.
Tak ingnin targetnya kabur, AKBP S Bangko langsung memerintahkan untuk melakukan penyelidikan. Hasilnya, Tim Berantas BNNK Langkat mendapat informasi tentang keberadaan tersangka di kandang lembu yang sedang melakukan transaksi.
Setibanya di lokasi itu, tim berhasil menangkap tersangka Suh. Kepada petugas, Suh mengaku hanya bertugas untuk menjualkan barag haram tersebut. Sementara Dal, pemilik barang tersebut tidak berada di lokasi penangkapan.
Kemudian, tim memboyong Suh dan barang bukti 7 bungkus sabu seberat 8,12 gram, dua ikat plastik bening kosong, 1 unit timbangan elektronik, 1 unit HP merek Relmi warna biru, uang tunai Rp300.000, 2 buah pipet plastik, dan 1 buah tas warna hitam merek Realbox ke Kantor BNNK Langkat.
“Saya berharap, agar seluruh lapisan masyarakat tidak takut untuk memberikan informasi, apabila mengetahui adanya peredaran narkotika di sekitar tempat tinggalnya,” imbau AKBP S Bangko.
Sumber informasinya, kata AKBP S Bangko, akan dirahasiakan dan tidak akan dijadikan saksi di tingkat penyidikan. “Bagi masyarakat yang mengetahui peredaran narkotika, dapat menghubungi call center BNNK Langkat di nomor telepon seluler 081263507679,” tandasnya. (Ahmad)
