banner 728x250

Robi Darwis Debut Timnas Senior di Piala AFF 2024, Pesan Pelatih Persib untuk Dua Pemainnya

Pemain timnas Indonesia selebrasi usai Asnawi Mangkualam mencetak gol ke gawang Myanmar saat laga perdana babak penyisihan Grup B Piala AFF 2024 yang berakhir dengan skor 1-0 di di Stadion Thuwunna Yangon, Senin (9/12/2024) malam.(Instagram @timnasindonesia)
banner 468x60

JAKARTA – Pemain Persib Bandung Robi Darwis mencatatkan debutnya di Timnas Indonesia senior saat tampil menghadapi Myanmar dalam matchday pertama Piala AFF 2024.  

Robi Darwis dipercaya tampil oleh pelatih Shin Tae-yong menggantikan Hokky Caraka pada menit ke-73.  

Kemenangan 1-0 mampu diraih Indonesia di ajang yang tahun ini disebut ASEAN Championship 2024 yang diakui oleh FIFA, di Stadion Thuwunna YTC, Senin (9/12/2024).

Sayang pelatih Persib Bojan Hodak tak menyaksikan Robi karena agenda pertandingan yang saling berbenturan. 

Kendati demikian, Hodak tahu Robi dimainkan sebagai gelandang bertahan. Bukan bek kanan yang selama ini ia percayakan di Persib.  

“Saya tidak melihatnya karena bermain bersamaan dengan kami (melawan PSS). Dia bermain di posisi gelandang bertahan, itu bagus,” sebut Hodak, dikutip dari Kompas.com.

Bagi Hodak penting untuk pemainnya bisa mencicipi pertandingan di level internasional, seperti Piala AFF atau AFC Champions League 2.  

Hal itu bisa membuat pemain berkembang, tentu Hodak bisa mengambil keuntungan melepas Robi dan Kakang Rudianto ke timnas jika mereka dimainkan. 

“Terpenting adalah bisa bermain, karena bermain di level internasional. Seperti di Liga Champions, ketika bermain di level yang lebih tinggi, pemain akan berkembang,” papar pelatih asal Kroasia ini.  

“Ini yang dialami oleh Robi dan Kakang, saya turut senang karena ketika bermain di level internasional maka mereka akan kembali lebih baik,” tutur dia. 

Hodak memaparkan bagaimana dampak pemainnya yang tampil di AFC Champions League 2 (ACL 2) 2024-2025 kemarin meski gugur di fase grup.

Saat kembali ke kancah domestik, tim bermain di level yang berbeda, seperti yang ia lihat performa David da Silva cs kala mengalahkan PSS Sleman di pekan ke-13 Liga 1 2024-2025. 

“Jika dilihat pertandingan kami di AFC, meski banyak orang bicara omong kosong, tapi saya sudah mengikuti kompetisi AFC dan levelnya lebih baik,” ujar Hodak.  

“Bisa dilihat ketika kami kembali ke liga, babak pertama melawan Sleman, kami berusaha untuk bermain satu sentuhan meski situasinya tidak harus seperti itu,” papar dia.  

“Karena permainan di AFC itu lebih cepat. Jadi ini bagus dan karena itu AFC bagus dan saya senang mereka bermain di level itu,” beber pelatih yang pernah membawa klub Malaysia Kuala Lumpur City FC ke final 2022. 

Hodak berpesan kepada Robi dan Kakang agar mereka bisa memaksimalkan kepercayaan pelatih sebaik mungkin.  

Indonesia akan menjamu Laos pada matchday kedua ASEAN Championship pada Kamis (12/12/2024) di Stadion Manahan Solo.  

“Mereka punya peluang untuk bermain, berikan yang terbaik dan berusaha untuk menang. Hanya itu hal yang terpenting di sepak bola, untuk menang,” ulas Hodak. (*)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *