banner 728x250

Jelang Laga Barcelona Vs Bayern, Wasit Asal Slovenia Pernah Bikin Sakit Hati Barca

Penyerang Barcelona Robert Lewandowski (kiri) merayakan gol pembuka dari titik penalti dalam pertandingan Liga Spanyol antara Barcelona vs Sevilla di Estadi Olimpic Lluis Companys di Barcelona pada 20 Oktober 2024. (Foto oleh Josep LAGO / AFP)(AFP/JOSEP LAGO)
banner 468x60

JAKARTA – Partai Liga Champions Barcelona vs Bayern Muenchen akan dipimpin oleh Slavko Vincic. Wasit asal Slovenia itu pernah membuat sakit hati Barca.

Sorotan mengarah kepada Slavko Vincic jelang laga League Phase Liga Champions 2024-2025 antara Barcelona vs Bayern Muenchen di Estadi Olimpic Lluis Companys, Rabu (23/10/2024) atau Kamis (24/10/2024) dini hari WIB.

Media olahraga yang berbasis di Kota Barcelona, Mundo Deportivo, menengok lagi kejadian pada musim 2022-2023.

Kala itu, Slavko Vincic kebagian tugas mewasiti partai fase grup Liga Champions antara Inter Milan vs Barcelona pada 4 Oktober 2022 yang berakhir dengan kedudukan 1-0 buat kemenangan tim tuan rumah.

Barca kalah dan merasa jadi pihak yang dirugikan oleh keputusan-keputusan Slavko Vincic dua tahun lalu.

Barcelona yang masih dibesut Xavi Hernandez merasa berhak atas hadiah penalti pada pengujung duel melawan Inter di San Siro pada Oktober 2022.

VIncic tak meniup peluitnya kala bek sayap kanan Inter Milan, Denzel Dumfries, tampak menyentuh bola dengan tangan pada menit ke-90+2 pertandingan.

Kontak dari Denzel Dumfries tersebut membuat Ansu Fati tak bisa melakukan penyelesaian akhir.

Tim wasit yang juga memuat Pol van Boekel (Wasit VAR) dan Dennis Higler (asisten wasit VAR), merasa tak ada yang janggal sehingga tak meninjau kejadian itu dengan Video Assistant Referee.

Kontroversi lain terkait kepemimpinan Slavko Vincic adalah kala dirinya tak mengesahkan gol Pedri. Menurut Vincic, gol Pedri tak bisa disahkan karena sebelumnya bola mengenai tangan Ansu Fati.

Kendati demikian, argumen kubu Barcelona adalah Ansu Fati tak mengenai bola secara sengaja.

“Aksi saat bola secara tidak sengaja disentuh dengan tangan atau lengan dan, dengan segera, seorang rekan setim mencetak gol […] tidak lagi dianggap sebagai hand ball,” demikian Mundo Deportivo mengutip aturan FIFA.

Sepanjang karier, Slavko Vincic baru sekali memimpin pertandingan Barcelona, yakni pada laga di San Siro melawan Inter pada Oktober 2022 itu.

Artinya, Liga Champions 2024-2025 membukakan kesempatan kedua bagi sang wasit asal Slovenia untuk mewasiti laga Barcelona.

Terlepas dari Vincic, pertemuan dengan Bayern sendiri sejatinya sudah menghadirkan trauma bagi Barcelona.

Dalam lima jumpa terakhir dengan sang raksasa asal Jerman, Barcelona selalu kalah. Pada rentang itu, Barca hanya mampu mengemas dua gol dan kemasukan 19 kali. (*)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *